Rangkuman Materi US SD/MI 2016 , Pendidikan Agama Islam
Assalamualaikum wrwb,,,
Selamat pagi sobat,
Menjalani profesi
sebagai guru tidaklah mudah. Ada tanggung jawab moral demi melahirkan anak-anak
berprestasi yang bisa membangun bangsa.
Konsultan
Pendidikan Munif Cahtib menyatakan, ada lima bingkisan yang perlu dimiliki oleh
guru masa depan. Mengubah paradigma menjadi salah hal yang paling sulit.
"Bingkisan
pertama yakni Bintang. Bisakah kita melihat bahwa setiap siswa adalah juara dan
hebat?" ujar Munif dalam acara Workshop Guru dan Pengelola Sekolah Gratis
Berkualitas di Kemendikbud, Jumat (19/6/2015).
Munif
memaparkan, setiap anak adalah masterpiece. Karena itulah sekolah harus
bersikap inklusif. Jadi sekolah mau menerima siswa pintar, bodoh, baik maupun
nakal.
"Namun
sayangnya masih ada sekolah yang tidak memiliki konsep tersebut. Misalnya, bila
melihat calon siswa yang memiliki tindikan berarti anak nakal dan tidak bisa
mendaftar di sekolah tersebut," imbuhnya.
Bingkisan
kedua adalah menyadari bahwa kemampuan anak didik kita itu seluas samudra.
Dalam psikologi, kata Munif, kemampuan seseorang juga ditunjukkan dengan
psikoafektif yang biasanya ditandai dengan sikap baik dan santun dari anak
tersebut.
"Sikap
baik itu pun harusnya sudah bisa dikatagorikan sebagai anak yang pintar,"
tutur Munif.
Bingkisan
ketiga yang harus dimiliki oleh guru, kata Munif, adalah menyadari bahwa setiap
anak itu cerdas dengan multiple intellegence. Kecerdasan itu sendiri tidak bisa
hanya dirumuskan dalam angka-angka, namun dilihat dari kebiasaan.
Bingkisan
keempat adalah penyelam. Artinya, guru harus bisa mengembangkan kemampuan dan
mengubur ketidakmampuan anak. "Sebagai seorang guru kita harus
mengembangkan kemampuan anak meskipun itu sekecil debu," ujarnya.
Lalu,
bingkisan terakhir adalah bakat. Munif menilai, jika suatu bakat sudah menempel
di anak didik, maka dia akan berhasil menjadi profesional dalam karier.
"Ciri
bakat yang nampak dalam sebuah profesi adalah orang itu berkarya. Setiap
profesi itu memiliki masalah. Bila dia bisa mengatasi masalah tersebut, maka
tandanya dia profesional," tambahnya.
Sebagai guru yang profesional kita harus selalu berusaha meningkatkan prestasi peserta didiknya, salah satunya dengan membuatkan Rangkuman Materi Ujian Sekolah Pendidikan Agama Islam.
Label: 2016, Bekal, guru, materi, Menjadi, Rangkuman, Ujian Sekolah, UN SD/MI
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda